Kapal ini memiliki berat 2.600 ton. Memiliki panjang 63 meter dan luas 1.900 M2. Coba anda bayangkan, betapa besar dan berat kapat tersebut jika di angkat menggunakan tangan manusia, bahkan para jagoan penarik tambang pada acara 17 san bakal bertekuk lutut mengalah pada kapal ini.heheheee...
Tapi hal itu tidak berlaku buat sang gelombang Smong (istilah Tsunami masyarakat simeulu) atau ie beuna, kapal ini dihempasnya ketengah pemukiman warga Punge Blang Cut, Banda Aceh, dan terparkir mulus berdekatan dengan Mesjid Punge Blangcut. Dulu beberapa waktu sebelum Tsunami saya sempat berkunjung dan melihat kapal tongkang itu di pelabuhan ulee lhee, kira-kira jarak dari tempat kapal ini parkir saat ini berjarak +/- 3 km.
Saat ini tempat parkiran tongkang pembangkit listrik milik PT.PLN Persero ini telah menjadi salah satu objek wisata Tsunami yang ramai di kunjungi warga, tidak kurang 300 wisatawan lokal dan manca setiap harinya berkunjung ketempat ini.
Jika Anda berkunjung komplek Wisata PLTD Apung ini anda juga akan mendapatkan berbagai informasi Tsunami dan berbagai foto Musibah Tsunami di Aceh di taman Edukasi yang ada di sana.
Satu lagii, saya mau promo dikit, yang mau miniatur PLTD Apung, tinggal hubungi kami aja yaaaa....
Ini barangnya Gan:D